home » Baja Ringan » Perang Israel Vs Hamas Jelang Idul Fitri, 35 Orang Tewas

Perang Israel Vs Hamas Jelang Idul Fitri, 35 Orang Tewas

[ad_1]

Jakarta, CNBC Indonesia – Pertempuran antara Israel dan pasukan Hamas Palestina terjadi di jalur Gaza malam tadi. Sebanyak 35 orang tewas dari pihak Palestina akibat serangan, dan ada korban 3 orang dari Israel.

Israel disebut menghujani Gaza dengan ratusan serangan udara pada Rabu dini hari. Serangan Israel dibalas oleh Hamas dan pasukan militan Palestina lainnya dengan meluncurkan banyak roket ke Tael Aviv dan Beersheba.

Akibat pertempuran ini, ada sebuah gedung apartemen yang runtuh di Gaza karena serangan udara Israel. Pihak Israel sendiri mengatakan serangan tersebut menargetkan markas Hamas, termasuk pusat intelijen dan lokasi peluncuran roket.


Dilansir dari CNBC Global, Rabu (12/5/2021), pertempuran dini hari tadi merupakan yang terberat sejak perang Gaza di 2014 lalu. Pertempuran ini menjadi perhatian pihak internasional, karena dikhawatirkan bakal meluas dan tak terkontrol.

Utusan Perdamaian PBB untuk Timur Tengah, Tor Wennesland, bahkan berkicau di akun Twitternya: “Hentikan peperangan segera. Ini bisa memanas menjadi perang yang besar. Para pemimpin di kedua pihak harus bertanggung jawab meredakannya.”

Dia mengatakan, harga yang dibayar untuk perang di Gaza sangat mahal, dan banyak orang-orang sipil menjadi korban.

Rabu dini hari tadi, warga Gaza mengatakan rumahnya bergetar dan langit dihiasi kilatan serangan udara pihak Israel. Roket-roket dan peluru kendali udara Israel menyerang mereka.

Sementara warga Israel juga berlindung dari serangan balasan. Sistem pertahanan serangan udara Israel mengeluarkan suara-suara yang mencekam saat bertahan dari serangan balasan Hamas.

Lalu di sebuah kota bernama Lod, dekat Tel Aviv, dua orang dilaporkan tewas setelah serangan roket menghantam kendaraan di house tersebut. Media di Israel melaporkan, salah satu yang tewas adalah gadis berumur 7 tahun. Lod merupakan kota yang dihuni oleh warga campuran Arab dan Yahudi.

Pihak Hamas mengatakan, telah meluncurkan 210 roketnya ke Beersheba dan Tel Avis, sebagai upaya balasan atas serangan Israel ke Kota Gaza.

Bagi Israel, serangan Hamas tersebut menargetkan Tel Avis, sebagai kota pusat. Serangan antara kedua pihak ini berlangsung setelah munculnya aksi kekerasan di Yerusalem selama bulan Ramadan.

Muncul percikan antara polisi Israel dan demonstran Palestina di sekitar Masjid Al-Aqsa. Rangkaian kejadian ini akhirnya memuncak hingga terjadi pertempuran di Gaza.

Banyak pihak berharap perang di Gaza pada 2014 lalu tidak terulang kembali, Saat itu, sebanyak 2.100 warga Gaza tewas menurut Kementerian Kesehatan Gaza Dalam perang yang terjadi selama 7 pekan, ribuan rumah di Gaza hancur karena serangan tentara Israel.

Pada pertempuran yang terjadi dalam beberapa hari ini, Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan ada 35 orang yang tewas, dari jumlah tersebut ada 10 orang anak-anak dan seorang perempuan dewasa.

Dari sisi Israel dilaporkan adanya 3 korban akibat serangan. Ketiga korban tersebut adalah perempuan. Satu orang perempuan berusia 50 tahun tewas setelah adanya serangan roket menghantam gedung di Tel Aviv. Kemudian dua perempuan lagi tewas setelah ada serangan roket di Ashkelon.

[Gambas:Video CNBC]

(wed/wed)


Scroll to Top
Open chat
1
Hi Terima Kasih Sudah Mengunjungi Website kangasep.com, Langsung Open Chat dan Klik Send..Terima Kasih